Showing posts with label Peristiwa. Show all posts
Showing posts with label Peristiwa. Show all posts

Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Dan Cara Memaknainya

ditulis oleh : Bimbel Anak Thursday 20 August 2015 1 comments
Mencoba Tantangan Melewati Jalan Rusak Parah Di Tangerang 
Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun pada tanggal 17 Agustus kemarin yang ke 70, dengan semarak dan semangat 45 kita rayakan setiap tahunnya, keta akan merasakan Kemerdekaan yang luar bisa dan akan terbebas dari segala bentuk penjajahan dan intervensi dari negara asing.

Bangsa indonesia sangat kaya dengan kebudayaan yang berdaulat, berdikari dan tentu nya bisa mandiri demi kedewasaan bangsa sejahtera dan abadi, Melihat luasnya daratan yang terbentuk banyaknya kepulauan tersebar dari ujung sabang sampai merauke, kemerdekaan yang diperingati merupakan momen yang sakral demi terciptanya kebersamaan dan rasa memiliki antar sesama, terjalin nya rasa saling menghargai antar umat beragama, antar suku dan rasial antar tua dan muda bahkan balita dan anak-anak.

Jalan Rusak Parah Di Tangerang
Dengan semangat untuk bersatu dan untuk menjadi negara yang lebih maju dengan rasa nasionalisme, kami putra dan putri indonesia selalu mengisi kemerdekaan ini dengan berbagai prestasi yang sangat gemilang, bukan merasakan tanpa makna yang berarti, bukan merayakan dengan sikap emosi, bukan merayakan dengan membuat huru hara dan bukan merayakan sebagai pengecut karena banyaknya kasus Korupsi di negeri ini.

Jalan Rusak Parah Di Pamulang
Kami cukup tenang dalam menyikapi perubahan arus globalisasi di negara kami, di usia 70 tahun bangsa ini, semoga para pemimpin bangsa bisa memperbaiki sarana dan prasarana jalan terutama mencoba sensasi unik dan menantang melewati jalan rusak parah di sepanjang kantor walikota tangerangmemberantas semua Kasus Korupsi yang tumbuh subur dan merajalela dimuka bumi ini.

Dirgahayu Negriku Selamat Ulang Tahun Bangsaku dengan semangat gotong royong yang telah dicontohkan oleh nenek moyang bangsa ini, semoga negara ini menjadi negara yang lebih maju dan bisa disegani di penjuru dunia bahkan di negara-negara besar seperti Amerika, benua Eropa dan Inggris.

Baca Selengkapnya ....

Lomba 17 Agustus Meriah dan Unik Ibu-Ibu Rumah Tangga

ditulis oleh : Bimbel Anak Monday 17 August 2015 1 comments
Lomba Unuk 
Menarik juga Lomba 17 san yang dilaksanakan pada tanggal 16 agustus kemarin di Desa Pakis yaitu Lomba Sepak Bola Sarung dengan peserta Ibu-ibu rumah tangga, Lomba dilaksanakan sore hari sekitar pukul 15.00.

Semangat terlihat dari antusias peserta dalam mengikuti Lomba, raut muka yang penuh tawa terlihat memancar dari wajah Ibu-ibu rumah tangga, pada hari itu hanya 2 tim yang bertanding.

Untuk pertandingan pertama dimulai dengan peserta Ibu-ibu rumah tangga, dan untuk tim selanjutnya tim laki-laki.

Peluit panjang tanda pertandingan sudah dibunyikan oleh wasit, dengan cepat Ibi-ibu Rumah tangga mulai berebut menendang bola.

Lari kesana dan lari kesini, namanya juga Ibu-ibu rumah tangga yang penting bisa menendang bola ke segala arah saja sudah merasa puas, tidak ada kerja sama tim hanya gelak tawa yang terdengar cukup keras.
Pada pertandingan babak pertama score yang diperoleh cukup kuat yaitu 0-0 antar kedua tim, diberi waktu istiraha kurang lebih 5 menit untuk minum Segelas Air Aqua.

Peluit panjang kedua sudah ditiup oleh wasit tanda segera dimulainya pertandingan lanjutan, kali ini mulai ada semangat kerja sama tim yang dilakukan Ibu-ibu dan remaja putri, terlihat dari teriakan-teriakan untuk meminta bola, hal lucu ada saja yang dilakukan oleh Ibu yang satu ini bukannya menahan bola dengan kaki untuk menghentikan bola.

Bola ditahan dengan tangan dan kemudian ditendang ke arah gawang, langsung sigap wasit meniup peluit tanda "PELANGGARAN" seperti kata-kata Bang Jawo......ADIT....Pelanggaran....Pinalti.

Detik-detik sebelum Pertandingan
Tapi sayang tendangan bolanya melebar, sunggu suatu kegagalan yang cukup menyakitkan, semakin bersemangat lagi Ibu-ibu Rumah tangga dalam mengejar bola akirnya score pertandingan Lomba Sepak Bola Sarung Desa Pakis mulai berubah menjadi 1-0.

Kemudian score berubah lagi sekitar 5 menit berlangsung karena ada acara Bunuh Diri dari tim lawan dengan menendang bola kegawang sendiri, sebenarnya niatnya baik ingin membuang bola, mungkin terlalu bersemangat akirnya dengan keras bola ditendang ke gawang sendiri.

Score berubah menjadi 2-0 tos tanda kekompakan dilakukan untuk penambah kepercayaan dan semangat 45 dalam menambah pundi-pundi Gol.

Dan akhirnya benar juga dalam waktu injury time akirnya sebuah Gol Penutup disumbangkan kembali dari sektor samping.

Usai sudah pertandingannya dengan diakhiri dengan Score 3-0.

Senyum ceria terpancar dari raut muka tim yang menang.

Galeri Foto Ibu-ibu Rumah Tangga dalam Lomba Sepak Bola Sarung bisa dilihat di sini

Baca Selengkapnya ....

Karikatur Rasial Buatan WUMO Yang Sangat Melecehkan

ditulis oleh : Bimbel Anak Sunday 16 August 2015 0 comments
Karikatur Rasial
Sangat terkejut dan membuat muka memerah tanda marah ketika melihat dan membaca berita disebuah Media Surat Kabar hari minggu 16 Agustus 2015.

Diberitakan dari Media Amerika Serikat (United State) Boston Globe tertanggal 02 Agustus, dimuat Gambar Karikatur yang terlihat Rasial, dengan menggambarkan sebuah pertandingan Bola Voli Pantai dengan 3 buah Cewek disebelah kiri melawan 3 buah Orang Hutan disebelah kanan, terlihat 3 Orang Cewek tersebut mengalami kesulitan dalam mendapatkan poin pertandingan karena bola yang diarahkan ke bidang lawan mengalami benturan bloked dari 3 buah tangan Orang Hutan yang terangkat ke atas.

Dimana Score yang diperoleh adalah Zero (0) untuk si Cewek dan (21) untuk Orang Hutan, Karikatur Rasial yang diambil dari sebuah situs Go Comix dan Karikatur Rasial buatan dari WUMO gabungan dari menungso dengan nama Mikael Wulff dan Morgenthaler sangat melecehkan Bangsa Indonesia dengan menambahkan sebuah kolom yang bertuliskan "Indonesia Memenangi Piala Dunia Voli Pantai Lagi".

Sebagai warga negara indonesia saya sendiri mengutuk keras tentang Atlet yang digambarkan dengan Binatang Orang Hutan.

Kenapa harus ada Rasial bukannya saling menghargai merupakan moral manusia yang harus diterapkan dengan tidak adanya pelecehan-pelecehan dengan media gambar seperti Karikatur Rasial tentunya kita lebih bisa dihargai hidup sebagai manusia yang terhormat.

Semoga Si WUMO diberikan Azab yang setimpal dengan perbutannya... Untuk melihat Gambar Karikatur Rasial silahkan Klik Disini.

Baca Selengkapnya ....

Apakah Orang Hamil Tidak Boleh Membunuh Binatang ?

ditulis oleh : Bimbel Anak Saturday 15 August 2015 0 comments
Ngeri 
Serem juga ketika melihat ular berada di sekitar rumah kita, meskipun ularnya kecil. Bisa dibilang masih beruntung malam ini karena ular yang masuk kerumah bisa ketahuan.

Kira kira pukul 19.30, kita sedang santai berada di kamar sambil melihat acara televisi. Tiba - tiba saja ada truk datang lewat depan rumah, kirain tetangga sebelah yang lagi pindahan ngangkutin barang barangnya. Ternyata truk mengangkut batu untuk proyek perbaikan jalan.

Iseng duduk diatas motor di depan pintu sambil melihat truk menurunkan mobil, ketika menengok ke belakang ingin masuk kerumah terlihat se ekor ular sebesar kelingking yang panjangnya kira kira 50 cm sudah ada di depan pintu. Spontan bulu kuduk merinding dan berteriak memanggil Papanya Qiral agar keluar dari kamar untuk mengusir ular. Karena ularnya tergolong ular yang masih kecil, tetap saja lolos dan bisa masuk lewat celah daun pintu bagian bawah. Makin panik rasanya karena di dalam rumah ada Qiral yang sudah tidur lelap. 

Dengan menggunakan batang pel, papa mencoba membuat ular tersebut keluar dari rumah. Bukanya keluar, akan tetapi ular tersebut semakin melawan dengan menaikkan kepalanya dan mematok matok kan kepalanya pada batang pel.  Aduh.... bagaimana nih...

Kebetulan mama lagi hamil, jadi papa tidak berani membuat ular tersebut itu mati. Karena kepercayaan dari nenek moyang zaman dahulu jika istri lagi hamil, tidak boleh membunuh hewan apapun. Dilema juga, kalau tidak dimatikan takutnya nanti masih berada di tempat dan membahayakan anak-anak karena sering main didaerah sini.

Akhirnya mama minta tolong ke tukang proyek yang kebetulan tidur menginap di  sebelah rumah. Dengan berani, si Abang menekan ular tersebut dengan batang bambu dan Abang yang satunya mengambilnya dengan pelan.  Haduh.... Alhamdulillah ketangkap ularnya.

Baca Selengkapnya ....

Surabaya Sebagai Kota Cerdas Indonesia 2015

ditulis oleh : Bimbel Anak Friday 14 August 2015 0 comments
Surabaya 
Kota Surabaya meraih penilaian  tertinggi dalam indeks Kota Cerdas Indonesia 2015 yang digelar oleh harian Kompas dengan Institut Teknologi Bandung  dan Perusahaan Gas Negara. Wowwww luar biasa.

Selain di bidang lingkungan, Ibu kota dari propinsi jawa Timur ini juga menduduki peringkat pertama kota cerdas untuk kategori kota dengan penduduk lebih dari 1 juta jiwa. Wakil Presiden M Jusuf Kalla menyerahkan piala kepada Walikota Surabaya yaitu Tri Rismaharini pada acra penganugerahan Kota Cerdas Indonesia 2015 di Hotel Shngri-La, Jakarta. Acara tersebut dihadiri pula Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, wakil pemimpin umum Harian Kompas Lilil   Oetama dan Rikard Bagun, serta walikota seluruh Indonesia.

Untuk kategori kota dengan penduduk 200.000 jiwa / kurang, Magelang lah yang menduduki peringkat pertama, disusul Madiun, Bontang, Mojokerto dan Salatiga. Penghargaan kota cerdas dengan penduduk 200.000 jiwa hingga 1 juta jiwa berturut turut diraih Yogyakarta, Balikpapan, Surakarta, Pontianak dan Malang.

Sedangkan 5 besar untuk kategori kota berpenduduk lebih dari 1 juta jiwa adalah Surabaya, Tangerang, Bandung, Depok, dan Semarang.

Bobot penilaian diperoleh dari pendapat 15 akademis dan profesional terkait perkotaan. penialaian juga mempertimbangkan isu strategis berdasarkan Rencana Pembangunan jangka Menenga (RPJM) Nasional.

Data dari Badan Pusat Statistik dan pemerintah kota menjadi bahan awal yang diolah dalam penilaian. Penilaian masyarakat menjadi salah satu faktor yang berpengaruh terhadap penilaian Kota Cerdas Indonesia 2015.

Baca Selengkapnya ....

photo of Sri
Sri Paryati @mbak siphe | Google
Bimbingan Belajar Anak
| Contact Email | Disclaimer | TOS/T$C | Prifacy Policy | Copyright of 2016 | Bimbingan Belajar Anak | My Ping in TotalPing.com |