Tidak tau kenapa permainan Tamiya masih eksis juga sampai sekarang dan macam-macam tamiya banyak modelnya, dari anak-anak sampai orang dewasa sangat menggemari permainan ini, meskipun untuk berkecimpung dihobi Tamiya tidak sedikit modal yang dikeluarkan tapi namanya juga hobi modal yang keluar tidak ada masalah hanya rasa puas dan senang saat mobil Tamiya bisa ngebut kencang dan menjadi nomer satu saat lomba atau kompetisi dan hobi bisa tersalurkan.  

Untuk para master Tamiya tidak ada kendala saat mobil tamiya nya tidak bisa jalan atau tidak bisa kencang lalu bagaimana jika yang bermain tamiya adalah pemain mula atau newbie pasti bertanya-tanya kenapa mobil tamiya tidak bisa jalan masalah apa yang terjadi?  

Yang pasti kendala utamanya pada Dinamo Tamiyanya sebelum memperbaiki hal utama yang dilakukan adalah mengetahui terlebih dahulu spare part yang ada dalam Dinamo Tamiya, dalam dinamo tamiya ada beberapa komponen yaitu : 1 buah tabung, 2 buah bearing, 2 buah magnet strong, angkur, kawat lilitan, lamel, brush atau lena, ke 6 spare part ini saling berkaitan jika salah satu mengalami masalah yang ada dinamo tamiya tidak bisa bekerja secara maksimal.

Ini ada Penjelasan singkat tentang 6 Komponen Dinamo Tamiya.

-Tabung adalah sebagai tempat untuk angkur atau bisa dibilang sebagai stator pada sistem motor

-Bearing yang paling utama mempengaruhi kecepatan maupun memperhalus suara putar Dinamo Tamiya.

-Magnet mempengaruhi torsi dari kecepatan putar, semakin kuat magnet torsi yang didapat juga semakin       besar pula.

-Angkur inti besi atau current sebagai tempat kawat lilitan yang mana dalam 1 anker terdapat 3 buah tempat kawat lilitan, dan biasa disebut rotor pada sistem motor dc.

-Kawat lilitan sebagai penghubung tenaga batrei untuk membuat medan magnet yang berupa armature motor, melewati current inti besi yang berupa anker, pemilihan jenis kawat lilitan maupun diameter sangat mempengaruhi rpm putar motor.  Semakin kecil diameter lilitan yang dipakai semakin kecil pula tenaga batrei yang dihabiskan,  begitu juga jika memakai diameter kawat lilitan yang berukuran besar maka tenaga yang dihabiskan akan semakin besar pula.

-Lamel atau kepala angkur sebagai by pass atau penghubung antar kutub satu dengan kutub yang lain, dalam 1 angker ada 3 buah kutub yang berbeda

-Brush atau lena capit sebagai penghantar tegangan batrei menuju lamel yang diteruskan ke 3 buah kawat lilitan current angker untuk menghasilkan magnet.

catatan : untuk gambar 6 komponen yang ada pada dinamo tamiya diambil dari searching google.com

Ingat 1 komponen yang paling boros dari dinamo tamiya adalah brush atau lena capit, karena geseken  yang ditumbulkan dari momen putar maka brush paling sering rusak biasanya ditandai dengan batrei yang panas dan kecepatan tamiya jadi berkurang atau tidak kencang, untuk pemilihan lena atau brush coba pilih yang paling tipis karena tidak akan merusak kepala angkur lebih baik brush yang sering ganti dari pada kepala angkur yang diganti karena proses penggantian lebih lama dan panjang, semakin tipis brush atau lena yang dipakai rpm putar dinamo tamiya akan semakin kencang dan laju tamiya bisa semakin ngebut.

Judul: Cara Mengatasi Tamiya Tidak Bisa Ngebut - 6 Komponen Dinamo Tamiya
Ditulis oleh Bimbel Anak
Rating Blog 5 dari 5