|
Naik Gajah di Kebun Binatang Ragunan | |
Selasa, 29 juli 2014 Qiral beserta mama, papa dan neneknya pergi ke kebun binatang Ragunan. Berangkat dari rumah kira-kira pukul 09.00 wib dan berhubung jalanan tidak macet dari kebayoran lama - Ragunan bisa ditempuh kurang dari 1 jam. Sesampainya di Ragunan, tempat pertama yang dituju qiral adalah tempat gajah. Hanya dengan melihat dari kejahuan saja sudah bisa terlihat raut kegembiraan di muka qiral. Pertanyaan terus keluar dari mulut qiral dan tidak ada berhentinya. Sampai bingung mama mesti jawab apa? Begitu menoleh ke belakang, qiral melihat ada gajah yang bisa dinaiki. Spontan saja dia langsung merengek untuk naik ke gajah itu.
Berjalan beberapa lama untuk mencari lokasi tempat penjualan tiket dan tempat si gajah tersebut "mangkal", hehehehe..... dan akhirnya ditemukan juga. Tak bisa dibayangkan antrian pembelian tiket naik gajah yang mengular begitu panjangnya. Mama sudah berusaha menjelaskan qiral untuk naik gajahnya ditunda di lain hari saja karena antriannya yang terlalu panjang serta kondisi cuaca yang sangat panas. Namaya juga anak-anak, qiral tidak mau menerima penjelasan apapun dari mama. Pokokya naik ya naik. Akhirnya mama mengantri juga demi menyenangkan dan menghilangkan rasa penasarannya qiral untuk menaiki gajah. Dengan berpanas-panas ria maju selangkah demi selangkah, demi qiral mama lakukan deh.
|
eksis dulu saat difoto |
Tiba juga giliran mama paling depan dan begitu melihat ke belakang antriannya masih tetap panjang. Harga tiket untuk naik gajah adalah 7.500/orang. Orang dewasa maupun anak-anak tidak ada perbedaan harga tiket. dan mama qiral membeli tiket sebanyak 3 untuk mama, qiral, serta neneknya qiral.
Setelah mendapatkan tiket, tidak bisa langsung untuk naik ke gajah tersebut. Sama seperti tadi pada saat ingin mendapatkan tiket, mau menaiki gajahnya pun juga harus antri. Harus ekstra sabar pokoknya karena pegunjung di hari Lebaran sangat banyak dan yang berminat untuk menaiki gajah juga tidak kalah banyaknya.
|
foto dari belakang |
Neneknya qiral sedikit ada ketakutan untuk menaiki gajah. Dengan polosnya qiral mencoba untuk menenangkan hati nenek. " Tidak apa-apa mbah, gajahnya lucu kok tidak gigit ". Padahal mama sendiri tahu kalau ini merupakan kali pertama juga bagi qiral untuk naik gajah. Hehehehehe.....kayak sudah pengalaman aja naik gajah.
|
sudah sampai garis finish |
Waktunya qiral untuk naik tangga agar bisa naik ke badan gajah. Ada 4 ekor gajah yang di komersilkan untuk dinaiki. Badannya yang sangat besar sedikit membuat hati mama qiral jadi ragu. Begitu gajah datang dan penumpangnya turun maka si "abang" memberi isyarat kepada kita untuk maju dan naik ke gajah. Paling depan si pawang gajahnya duduk sambil membawa alat seperti palu yng berfungsi untuk memberi syarat kepada si gajah untuk belok kanan, kiri, ataupun lurus. Kemudian di belakangnya duduk si qiral disusul oleh neneknya dan yang duduk paling belakang adalah mama.
|
harga tiket naik gajah |
Saat gajah mulai berjalan, badan kita yang menaiki gajah terasa bergoyang seakan akan mau merosot kebawah. Kaki berasa pegal semua karena kita kan ngangkang badan gajah yang sangat besar. Rute gajah sebenarnya hanya memutar sebentar, tapi karena perasaan yang takut dan kaki yang mulai pegal maka rasanya jauh banget tidak segera sampai ke tempat kita untuk turun. Ditambah lagi kecepatan jalan gajah yang berjalan sangat pelan.
|
panjangya antrian naik gajah |
Setibanya di tempat kita turun, dengan dibantu oleh si "abang" untuk turun dari badan gajah akhirnya rasa penasaran qiral terbayarlah sudah. Dengan senyum yang lebar bisa disimpulkan kalau qiral sangat senang.
Eit, disana kita bertemu dengan reporter cantiknya Trans TV loh namanya Reni Risty, Dia beserta kru yang lain sedang bertugas meliput pengunjung di Kebun binatang Ragunan. Cantik banget orangnya dan sangat ramah.
|
reni risty naik gajah |
|
reni risty di Ragunan |
Bagi para mama dan papa yang mengajak putra putrinya berlibur ke kebun binatang ragunan, maka sempatkanlah untuk mencoba naik gajah. Asyik lo.....